Kandungan Agar dan Senyawa Aktif Makroalga Merah yang Ditemukan di Perairan Arubara Kabupaten Ende
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk kandungan agar dan fitokimia makroalga merah yang yangditemukan pada Perairan Pantai Arubara Kabupaten Ende. Pengambilan sampel Makroalgadilakukan pada saat surut terendah dengan cara menjelajahi sepanjang pantai dan mengoleksi sertamemotret setiap jenis makroalga yang ditemui untuk diidentifikasi Setelah mengetahui jenisnya,masing-masing makroalga dibersihkan dan dikeringkan kemudian dihaluskan untuk diujikandungan agar dan fitokimia yang meliputi uji senyawa alkaloid, saponin, Flavanoid, tannin,terpenoid dan steroid. Penelitian ini menggunakan analisis data secara deskriptif dengan bantuantabel dan grafik. Hasil penelitian menunjukan makroalga merah dominan yang ditemukan diPerairan Pantai Arubara kabupaten Ende yaitu Gracillaria sp, Amphiroa sp, Acantophora sp,Catinela sp, Galaxaura sp. Kandungan agar makroalga merah jenis Gracillaria sp yaitu 16,0 ±14,0 %, Acantophora sp 15,3 ± 26,6% dan Catinela sp 16,0 ± 14,0%. Setiap sampel makroalgamerah mengandung senyawa aktif flavonoid, fenolik, tanin dan saponin dan tidakmengandung alkaloid.Kata kunci: makroalga merah, kandungan firokimia, kandungan agar, perairan Arubara EndeDownloads
References
Ambhore, J.S and V.R. Whankatte. 2016. Biodiversity of marine algae along the Raigad
Coast of Konkan, Maharashtra. European Journal Experimantal Biology, 2016,
(4): 69-76
Anton. 2017. Pertumbuhan Dan Kandungan Agar Rumput Laut (Gracilaria spp) Pada
Beberapa Tingkat Salinitas. Jurnal Airaha, Vol 6 No 2 : 54-64.
Asmida, I., A.B. N. Akmal, I. Ahmad and M.S. Diyana. 2017. Biodiversity of Macroalgae
in Blue lagoon, the Straits of Malacca, Malaysia and some aspects of changes in
Species composition. Sains Malaysiana 46(1) (2017): 1-7
Atmadja, W.S., 1999. Karakteristik Algae Makro (rumput laut) yang Tumbuh di
Perairan Samudra Hindia. Prosiding, Seminar Pra Kipnas VII Forum Komunikasi
Ikatan Fikologi Indonesia, Serpong, Hal 21-29
Bajpai, V.K. 2016. Antimicrobial bioactive compounds from marine algae : A Mini
Review. Indian Journal of Geo-Marine Sciences Vol. 45(9), September 2016., pp
-1085
Bhakuni, D.S dan D.S. Rawat. 2005. Bioactive Marine Natural Products, Anamaya
Publisher. New Delhi, India. 382 pp
Chapman, V.J and D.J Chapman. 1980. Seaweed and Their Uses. Third Edition. New
York. USA
Cordero P.A.J. 1980. Taxonomy and distribution of Philiphine useful seaweed. National
Research Council of The Philipihines. Bictum Taging Metro Manila Philiphines.
Hanani, E. 2014. Analisis Fitokimia. Penerbit buku Kedokteran EGC, Jakarta. 262 pp.
Ira, Rahmadani dan N. Irawati, 2018. Komposisi jenis Makroalga di perairan Pulau Hari
Sulawesi Tenggara. Jurnal Biologi tropis, 18 (2) :141 – 158
Jha, B., C.R.K. Reddy, M.C. Thakur and M.U. Rao. 2009. Seaweeds of India. The diversity
and Distribution of seaweed of Gujarat Coast. Springer. 211p
Kasimala M.B, L Mebrahtu, P. P. Magoha, G. Asgedom. 2015. A Review On
Biochemical Composition And Nutritional Aspects Of Seaweeds. Madhu Babu
Kasimala Et Al, Carib.J.Scitech, 2015, Vol.3, 789-797
Marianingsih, P., Amelia, E., Suroto, T. 2013. Inventarisasi dan Identifikasi makroalga di
perairan Pulau Untung Jawa. Prosiding Semirata FMIPA Universitas Lampung. Hal
-223.
Norziah, M.H and C.Y Ching. 2000. Nutritional Composition of edible seaweed Gracilaria
changgi. Food Chemistry 68(2000):69-76.
Sinyo, Y., Nurita, S. 2013. Studi Keanekaragaman Jenis Makroalga Di Perairan Pantai
Pulau Dofamuel Sidangoli Kecamatan Jailolo Selatan Kabupaten Halmahera Barat.
Jurnal ßioêdukasi Vol 1 No (2), Hal 120-130
Santi, R.A., T.C. Sunarti, D. Santoso, D.A. Triwisari. 2012. Komposisi Kimia dan Profil
Polisakarida Rumput laut hijau. Jurnal Akuatika Vol. III No 2: 105-114
Salosso, Y. dan Y. Jasmanindar. 2016. Jenis Dan Kandungan Metabolit Sekunder
Makroalga Yang Ditemukan Di Perairan Teluk Kupang. Prosiding Symposium
Nasional Kelautan dan Perikanan III Universitas Hasanuddin, Makassar tanggal 7
Mei 2016.
Soegiarto, A., Sulistijo, W.S Atmadja, dan H Mubarak., 1978. Rumput Laut
Manfaat, Potensi dan Usaha Budidayanya. LON-LIPI. Jakarta.
(Algae).
Suleria H. A. R., S. Osborne, P. Masci and G. Gobe. 2015. Marine-Based
Nutraceuticals: An Innovative Trend in the Food and Supplement Industries.
Marine Drugs 2015, 13(10), 6336-6351
Trono, G. C. 1997. Field Guide and Atlas Of the Seaweed Resources of The Philipines.
Bookmark, Makati City.
Umar, M. J. 2000. Abundansi Rumput Laut yang Berpotenai Ekonomi di Pantai Paradiso.
Buletin Impas Vol 02 tahun 2000.
Venugopal, S. 2010. Food and Nutrition. Departement, Faculty of family and Community