Nilai Tambah (Value Added) Ikan Tuna di Kabupaten Bulukumba

Authors

  • Firman Firman Program Studi Sosial Ekonomi Perikanan, Universitas HAsanuddin
  • Hasri Liyani Program Studi Sosial Ekonomi Perikanan, Universitas HAsanuddin
  • Darmawansyah Darmawansyah Program Studi Sosial Ekonomi Perikanan, Universitas HAsanuddin
  • Syuhardiman Bachtiar Program Studi Sosial Ekonomi Perikanan, Universitas HAsanuddin

Abstract

Ikan tuna menjadi salah satu produk perikanan yang memiliki nilai tambah pada rantai pasok. Baiktuna segar sampai pada tuna produk beku. Nilai tambah tuna produk beku pada setiap rantai pasokdimulai pada saat ikan didaratkan, pedagang perantara dan perusahaan pengolahan Penelitian inibertujuan memetakan rantai pasok komoditas tuna, mulai dari penyediaan bahan baku, produksisampai ke pemasaran, menganalisis nilai tambah rantai pasok komoditas tuna pada lembagapedagang dan pengolah ikan tuna. Pengambilan data dilakukan pada bulan Januari dan Maret 2019di Kecamatan Herlang, Kabupaten Bulukumba. Penelitian ini menggunakan instrumen dalammelakukan metode analisis rantai pasok pada komoditas tuna, dengan mengadopsi frameworkFood Supply Chain Network (FSCN) dan digunakan dalam memetakan dan menganalisis rantaipasok mulai dari penyediaan bahan baku, pemasaran, hingga kualitas dan kuantitas usaha. Analisisnilai tambah menggunakan metode Hayami (1987) dalam Chatrin, dkk (2017). Hasil penelitianmenunjukkan; 1) rantai pasok komoditas tuna sangat pendek, a) dari nelayan→pedagangpengumpul→eksportir, b) dari nelayan →pedagang pengumpul→pengolah ikan asap. 2) nilaitambah komoditas ikan tuna sangat dipengaruhi oleh a) asal sumber bahan baku, b) kualitas danharga bahan baku yang fluktuasi c) biaya produksi yang meningkat d) jumlah pasokan bahan bakurentan terhadap musim.Kata kunci: tuna, rantai pasok, nilai tambah produk,

Downloads

Download data is not yet available.

References

Asmawati,N.A. 2018. Strategi Pengembangan Industri Rumah Tangga Ikan Tuna

(Thunnus Sp) Asapp di Kabupaten Bulukumba. Skripsi. Universitas Hasanuddin.

Makassar

DKP Sulsel., 2018. Arah Kebijakan dan Program Prioritas Dinas Kelautan dan Perikanan

Sulawesi Selatan Tahun.2019

Sudirman, G. Pagalung, S. Baja, Jusni, A. Aswan, Firman, 2018 Analisis Rantai Pasok

Komoditas Perikanan Tuna di Sulawesi Selatan, Kerjasama LPPM Unhas dengan

Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (Eximbank). Makassar.

Tampubolon, S.M. 1983. Ikan Tuna dan Perdagangannya. Fakultas Perikanan. Institut

Pertanian Bogor. Hal.181

Theis, Cce. 2017. Analisis Nilai Tambah Pada Rantai Pasok Produk Tuna Beku Dipt. Sari

Tuna Makmur Kota Bitung Provinsi Sulawesi Utara. Akulturasi, Available Online

:Http://Ejournal.Unsrat.Ac.Id/Index.Php/Akulturasi

Yusuf, S dan Nurdiana Azis, 2016. Model Rantai Nilai Usaha Untuk Meningkatkan Nilai

Tambah Berkelanjutan Pada UKM Fillet Tuna di Kota Kendari. Jurnal bisnis

periknan FPIK UHO 3(2) otober 2016. ISSN: 2344-6617

Downloads

Published

2019-10-21

How to Cite

Firman, F., Liyani, H., Darmawansyah, D., & Bachtiar, S. (2019). Nilai Tambah (Value Added) Ikan Tuna di Kabupaten Bulukumba. Prosiding Simposium Nasional Kelautan Dan Perikanan, 6. Retrieved from http://334012.libg.asia/index.php/proceedingsimnaskp/article/view/7721